Golongan Yang Tidak Akan Masuk Surga

Ibnu Abas r.a. berkata bahwa Rasulullah saw. pernah bersabda, “Ada sepuluh golongan dari umatku yang tidak akan masuk surga, kecuali bagi yang bertobat. Mereka itu adalah :

1. Al-qalla’
2. Al-jayyuf
3. Al-qattat
4. Ad-daibub
5. Ad-dayyus
6. Shahibul arthabah
7. Shahibul qubah
8. Al-’utul, az-zanim, dan 
9. Al-’aq li walidaih.

1. Al-qalla
Selanjutnya Rasulullah saw. ditanya, “Ya Rasulullah, siapakah al-qalla’ itu?” Beliau menjawab, “Orang yang suka mondar-mandir kepada penguasa untuk memberikan laporan batil dan palsu.”

2. Al-jayyuf
Rasulullah saw. ditanya, “Siapakah al-jayyuf itu?” Beliau menjawab, “Orang yang suka menggali kuburan untuk mencuri kain kafan dan sebagainya.”

3. Al-qattat
Beliau ditanya lagi, “Siapakah al-qattat itu?” Beliau menjawab, “Orang yang suka mengadu domba.”

4. Ad-daibub
Beliau ditanya, “Siapakah ad-daibub itu?” Beliau menjawab, “Germo.”

5. Ad-dayyus
Rasulullah saw. ditanya, “Siapakah ad-dayyus itu?” Beliau menjawab, “Dayyus adalah laki-laki yang tidak punya rasa cemburu terhadap istrinya, anak perempuannya, dan saudara perempuannya.”

6. Shahibul arthabah
Rasulullah saw. ditanya lagi, “Siapakah shahibul arthabah itu?” Beliau menjawab, “Penabuh gendang besar.”

7. Shahibul qubah
Rasulullah saw. ditanya, “Siapakah shahibul qubah itu?” Beliau menjawab, “Penabuh gendang kecil.”

8. Al-’utul, az-zanim
Rasulullah saw. ditanya, “Siapakah al-’utul itu?” Beliau menjawab, “Orang yang tidak mau memaafkan kesalahan orang lain yang meminta maaf atas dosa yang dilakukannya, dan tidak mau menerima alasan orang lain.”

9. Al-’aq li walidaih.
Rasulullah saw. ditanya, “Siapakah az-zanim itu?” Beliau menjawab, “Orang yang dilahirkan dari hasil perzinaan yang suka duduk-duduk di tepi jalan guna menggunjing orang lain. Adapun al-’aq, kalian sudah tahu semua maksudnya (yakni orang yang durhaka kepada kedua orang tuanya).”

Mu’adz bertanya kepada Rasulullah saw, “Wahai Rasulullah, bagaimana pandangan engkau tentang ayat ini:

yauma yunfakhu fiish-shuuri fata’tuuna afwaajaa, yaitu hari (yang pada waktu itu) ditiup sangkakala, lalu kalian datang berkelompok-kelompok?” (An-Naba’: 18)

“Wahai Mu’adz, engkau bertanya tentang sesuatu yang besar,” jawab Rasulullah saw. Kedua mata beliau yang mulia pun mencucurkan air mata. Beliau melanjutkan sabdanya.

“Ada sepuluh golongan dari umatku yang akan dikumpulkan pada Hari Kiamat nanti dalam keadaan yang berbeda-beda. Allah memisahkan mereka dari jama’ah kaum muslimin dan akan menampakkan bentuk rupa mereka (sesuai dengan amaliyahnya di dunia). 

Di antara mereka 

ada yang berwujud kera; 
ada yang berwujud babi; 
ada yang berjalan berjungkir-balik dengan muka terseret-seret; 
ada yang buta kedua matanya, 
ada yang tuli, bisu, lagi tidak tahu apa-apa; 
ada yang memamah lidahnya sendiri yang menjulur sampai ke dada dan mengalir nanah dari mulutnya sehingga jama’ah kaum muslimin merasa amat jijik terhadapnya; 
ada yang tangan dan kakinya dalam keadaan terpotong
ada yang disalib di atas batangan besi panas; 
ada yang aroma tubuhnya lebih busuk daripada bangkai; dan 
ada yang berselimutkan kain yang dicelup aspal mendidih.”

“Mereka yang berwajah kera adalah orang-orang yang ketika di dunia suka mengadu domba di antara manusia. Yang berwujud babi adalah mereka yang ketika di dunia gemar memakan barang haram dan bekerja dengan cara yang haram, seperti cukai dan uang suap.”

“Yang berjalan jungkir-balik adalah mereka yang ketika di dunia gemar memakan riba. Yang buta adalah orang-orang yang ketika di dunia suka berbuat zhalim dalam memutuskan hukum. Yang tuli dan bisu adalah orang-orang yang ketika di dunia suka ujub (menyombongkan diri) dengan amalnya.”

“Yang memamah lidahnya adalah ulama dan pemberi fatwa yang ucapannya bertolak-belakang dengan amal perbuatannya. Yang terpotong tangan dan kakinya adalah orang-orang yang ketika di dunia suka menyakiti tetangganya.”

“Yang disalib di batangan besi panas adalah orang yang suka mengadukan orang lain kepada penguasa dengan pengaduan batil dan palsu. Yang tubuhnya berbau busuk melebihi bangkai adalah orang yang suka bersenang-senang dengan menuruti semua syahwat dan kemauan mereka tanpa mau menunaikan hak Allah yang ada pada harta mereka.”

“Adapun orang yang berselimutkan kain yang dicelup aspal mendidih adalah orang yang suka takabur dan membanggakan diri.” (HR. Qurthubi)

Saudaraku, adakah kita di antara 10 daftar yang dipaparkan Rasulullah saw. di atas? Bertobatlah, agar selamat !!

Semoga dari artikel di atas bisa di jadikan pembelajaran serta renungan untuk kita semua Umat Muslimin. Amin

Related Posts :

  • Bentuk Bulat Planet Bumi Allah berfirman : خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ بِالْحَقِّ يُكَوِّرُ اللَّيْلَ عَلَى النَّهَارِ وَيُكَوِّرُ النَّهَارَ عَلَ… Read More...
  • Keajaiban Hujan Hujan merupakan salah satu perkara terpenting bagi kehidupan di muka bumi. Ia merupakan sebuah prasyarat bagi kelanjutan aktivitas di suatu… Read More...
  • Fungsi Langit Yang Mengembalikan Ayat ke-11 dari Surat Ath Thaariq dalam Al Qur'an, mengacu pada fungsi "mengembalikan" yang dimiliki langit. وَالسَّمَاءِ ذَاتِ الرَّجْ… Read More...
  • Proses Pembentukan Awan Hujan Dalam sebuah ayat, informasi tentang proses pembentukan hujan dijelaskan : أَلَمْ تَرَ أَنَّ اللَّهَ يُزْجِي سَحَابًا ثُمَّ يُؤَل… Read More...
  • Penciptaan Yang Berpasang-Pasangan Allah berfirman : سُبْحَانَ الَّذِي خَلَقَ الْأَزْوَاجَ كُلَّهَا مِمَّا تُنْبِتُ الْأَرْضُ وَمِنْ أَنْفُسِهِمْ وَمِمَّا لَا … Read More...
  • Mengembangnya Alam Semesta Dalam Al Qur'an, yang diturunkan 14 abad silam di saat ilmu astronomi masih terbelakang, mengembangnya alam semesta digambarkan sebagaimana… Read More...
  • Rahasia Besi Dalam Al-Quran Besi adalah salah satu unsur yang dinyatakan secara jelas dalam Al Qur'an. Dalam Surat Al Hadiid, yang berarti "besi", kita diberitahu seba… Read More...
  • Tanaman Terus Menunjukkan Kuasa-Nya Satu lagi tambahan pada taktik cerdas yang digunakan oleh tanaman yang telah ditemukan hingga saat ini, tanaman mampu untuk menipu serangga… Read More...
  • Angin Awal Pembentukan Hujan Dalam sebuah ayat Al Qur’an disebutkan sifat angin yang mengawinkan dan terbentuknya hujan karenanya. وَأَرْسَلْنَا الرِّيَاحَ لَو… Read More...
  • Manfaat Air Susu Ibu Bagi Bayi Air susu ibu adalah suatu campuran ciptaan Allah yang luar biasa dan tak tertandingi sebagai sumber makanan terbaik bagi bayi yang baru lah… Read More...
  • Kegelapan dan Gelombang di Dasar Lautan Allah berfirman : أَوْ كَظُلُمَاتٍ فِي بَحْرٍ لُجِّيٍّ يَغْشَاهُ مَوْجٌ مِنْ فَوْقِهِ مَوْجٌ مِنْ فَوْقِهِ سَحَابٌ ظُلُمَاتٌ بَعْضُ… Read More...
  • Segumpal Darah Yang Menempel di Rahim Jika kita terus mempelajari fakta-fakta yang diberitakan dalam Al Qur'an mengenaipembentukan manusia, sekali lagi kita akan menjumpai keaja… Read More...
  • Peristiwa Big Bang Dalam Al-Quran Allah berfirman : أَوَلَمْ يَرَ الَّذِينَ كَفَرُوا أَنَّ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ كَانَتَا رَتْقًا فَفَتَقْنَاهُمَا وَجَعَلْنَا… Read More...
  • Kelahiran Manusia Di Bumi Terdapat banyak pokok persoalan yang disebutkan dalam Al-Qur'an yang mengundang manusia untuk beriman. Kadang-kadang langit, kadang-kadang … Read More...
  • Tiga Tahapan Bayi Dalam Rahim Dalam Al Qur'an dipaparkan bahwa manusia diciptakan melalui tiga tahapan dalam rahim ibunya. يَخْلُقُكُمْ فِي بُطُونِ أُمَّهَات… Read More...
  • Tanda Pengenal Manusia pada Sidik Jari Saat dikatakan dalam Al Qur'an bahwa adalah mudah bagi Allah untuk menghidupkan manusia setelah kematiannya, pernyataan tentang sidik jari … Read More...
  • Langit Sebagai Atap Yang Terpelihara Dalam Al Qur'an, Allah mengarahkan perhatian kita kepada sifat yang sangat menarik tentang langit : وَجَعَلْنَا السَّمَاءَ سَقْفًا… Read More...
  • Relativitas Waktu Kini, relativitas waktu adalah fakta yang terbukti secara ilmiah. Hal ini telah diungkapkan melalui teori relativitas waktu Einstein di tah… Read More...
  • Bagian Otak yang Mengendalikan Gerak Kita كَلَّا لَئِنْ لَمْ يَنْتَهِ لَنَسْفَعًا بِالنَّاصِيَةِ # نَاصِيَةٍ كَاذِبَةٍ خَاطِئَةٍ Artinya : "Ketahuilah, sungguh jika dia tidak b… Read More...
  • Ketepatan Ukuran Bumi Untuk Kehidupan Ketika orang-orang berdiri dan mulai berjalan, mereka merasa tidak ada tekanan ke atas atau ke bawah. Duduk, berjalan, dan berlari adalah a… Read More...

0 Response to "Golongan Yang Tidak Akan Masuk Surga"

Posting Komentar